Banyuwangi (Humas)-Kepala Kemenag Banyuwangi melalui Penyelenggara Hindu Oksan Wibowo, melaksanakan Pembinaan kepada Kelompok Keja Penyuluh (Pokjaluh) Agama Hindu dan Penyerahan SK Penyuluh Agama Hindu Non-PNS di Pura Indra Giri Yogyaswara Desa Temurejo Kecamatan Bangorejo, Rabu 24 April 2024. 

Penyelenggara Hindu Kemenag Banyuwangi Oksan Wibowo mengajak seluruh komponen umat dalam hal ini PHDI dan Pokjaluh untuk mengedepankan Komunikasi, Koordinasi dan Kolaborasi. 

"Saya berharap, setelah evaluasi akan menemukan teknis jitu untuk menghadapi berbagai persoalan umat", harapnya. 

Dirinya menyampaikan bahwa, Penyuluh adalah representasi dari Pemerintah dalam hal ini Kementerian Agama, oleh karenanya Oksan menghimbau dan mengajak agar Para Penyuluh menunjukkan kinerja yang profesional dan mampu menjadi contoh ditengah-tengah umat dan masyarakat.

Dalam kesempatan itu hadir Ketua Parisadha Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Kabupaten Banyuwangi Sardianto, Pengemong Pura, dan Pemangku.

Selaku Ketua PHDI Kabupaten Banyuwangi, Sardianto menyampaikan Tupoksi Penyuluh. Ia berharap selalu berkoordinasi dengan PHDI, karena semua Pura berada di bawah naungan PHDI sehingga perlu adanya kolaborasi dengan PHDI.

"Seorang penyuluh harus selalu Konsultatif, Edukatif, Advokatif, dan Informatif", katanya.

Selain itu juga harus memahami beberapa jenis pembinaan yang ada di Agama Hindu yaitu melalui Sad Dharma (Dharma Wacana, Dharma Gita, Dharma Yatra, Dharma Tula, Dharma Sadana, dan Dharma Santi). (yen)